Cara membuka usaha ekspedisi! Untuk Anda ingin terjun ke dunia bisnis, saat ini telah tersedia berbagai macam peluang usaha ekspedisi yang dapat lakukan. Salah satunya adalah peluang bisnis usaha ekspedisi rumahan. Mengapa rumahan? Dengan membuka usaha di rumah, tentunya dapat menghemat biaya sewa di luar. Nah, berikut ini adalah langkah-langkah awal cara membuka usaha ekspedisi rumahan dan peluang keuntungannya. Simak yuk!
Table of Contents
ToggleCara Membuka Usaha Ekspedisi
Bagi Anda yang tertarik untuk membuka usaha ekspedisi, di bawah ini adalah beberapa tips cara membuka usaha ekspedisi sebagai berikut:
1. Siapkan Budget
Dalam memulai usaha apa pun, Cara pertama membuka usaha ekspedisi yang harus dilakukan adalah menyiapkan modal. Baik itu untuk modal bisnis ekspedisi ataupun biaya untuk operasional nantinya. Selain biaya yang perlu diperhatikan, perlu menyiapkan kendaraan operasional seperti mobil dan motor untuk pengantaran barang. Cara ini merupakan hal dasar jika ingin membuka bisnis ekspedisi.
2. Menentukan Layanan
Cara selanjutnya ketika ingin membuka bisnis ekspedisi yang perlu dilakukan adalah menentukan layanan jasa ekspedisi rumahan. Tentukan layanan yang ingin diberikan kepada konsumen, seperti jasa pengiriman barang, dokumen atau makanan.
Untuk jasa pengiriman barang, karena setiap barang memerlukan penanganan yang berbeda, perlu membedakannya menjadi beberapa jenis, yaitu kategori obat, barang pecah belah atau kargo.
3. Tentukan Jangkauan Usaha
Cara selanjutnya ketika Anda ingin membuka bisnis terlebih lagi memulai bisnis ekspedisi rumahan, dapat memulai dari wilayah kota perumahan terlebih dahulu. Jika nanti usaha Anda telah berkembang, selanjutnya dapat meluaskan cakupan bisnis. Untuk langkah awal dapat menawarkan jasa ekspedisi rumahan kepada tetangga terdekat.
4. Tentukan Waktu Pengiriman
Cara selanjutnya ketika Anda ingin membuka usaha ekspedisi setelah telah menentukan cakupan wilayah usaha, selanjutnya adalah menentukan waktu pengiriman barang. Jika Anda menyediakan layanan pengiriman barang secara kilat, pastikan sudah siap dengan kendaraan operasional yang lebih. Apabila kendaraan terbatas, untuk langkah awal dapat menyediakan jasa pengiriman reguler terlebih dahulu.
5. Menentukan Tarif Pengiriman
Cara selanjutnya ketika ingin membuka usaha ekspedisi rumahan, Anda bisa menentukan tarif pengiriman barang sesuai dengan jarak tempuh dan berat barang. Agar dapat bersaing dengan usaha ekspedisi rumahan yang lainnya, Anda dapat memberikan potongan harga di awal dan promosi yang menarik supaya bisnis Anda dapat dikenal.
6. Lakukan Promosi
Setelah membuka usaha ekspedisi rumahan, cara selanjutnya adalah melakukan promosi melalui berbagai sosial media bisnis yang Anda miliki. Untuk langkah awal, Anda bisa melakukan promosi mouth-to-mouth atau mulut ke mulut.
Anda dapat memulai dari pelanggan terdekat, yaitu tetangga. Jika nanti usaha ekspedisi telah berkembang, Anda dapat melakukan promosi melalui iklan di akun media sosial, ataupun memasang banner di depan rumah Anda. Cara ini merupakan cara terpenting guna memasarkan usaha ekspedisi rumahan Anda, buatlah masyarakat mengenal branding usaha Anda dengan melakukan promosi.
Perhitungan Modal dan Peluang Keuntungan Usaha Ekspedisi
Mungkin Anda bertanya-tanya berapa modal yang harus dikeluarkan untuk membuka usaha ekspedisi rumahan dan peluang keuntungannya. Berikut adalah rincian biaya membuka bisnis ekspedisi, seperti yang dilansir dari Cermati.
Estimasi modal:
- Biaya pembelian kendaraan operasional: Rp. 100 juta
- Peralatan kantor: Rp. 10 juta
- Timbangan dan peralatan lainnya: Rp. 6 juta
- Pengurusan izin usaha: Rp. 1 juta
Total estimasi modal: Rp. 117 juta
Estimasi operasional:
- Gaji pegawai (2 orang): Rp. 5 juta
- Biaya internet, air, listrik, telepon: Rp. 1 juta
- Biaya tidak terduga: Rp. 1 juta
Total estimasi operasional: Rp. 7 juta
Dengan estimasi biaya yang telah disebutkan di atas, maka total biaya yang perlu disiapkan sebelum memulai usaha ekspedisi rumahan adalah Rp. 124 juta. Untuk menghitung laba, Anda dapat mengurangi total pendapatan dengan total biaya operasional. Waktu untuk balik modal pada umumnya diperlukan 3 bulan atau lebih, namun jika memiliki mobil atau motor sendiri untuk kendaraan operasional, tentunya balik modal akan semakin cepat.
Penutup
Nah, itulah tips cara membuka usaha ekspedisi dari kami untuk Anda yang ingin membuka usaha ekspedisi rumahan. Untuk bisa memulai usaha ekspedisi dengan baik, pastikan sudah memiliki niat dan tekad yang kuat. Selamat mencoba ya!
Artikel ini dipersembahkan oleh Troben. Trobenmerupakan layanan cargo berbasis aplikasi hemat ongkir. Jika Anda ingin mengetahui ongkir cargo untuk berbagai rute di Indonesia, kunjungi halaman cek tarif cargo di website Troben. Setelah itu pilih layanan Troben Cargo. Kemudian pilih jenis barang yang ingin dikirim (barang/motor), dan ketikkan kota asal serta kota tujuan pengiriman. Terakhir, KLIK Tombol Cek Tarif.