Paving block atau conblock merupakan material bangunan yang populer digunakan untuk permukaan jalan, trotoar, dan area luar ruangan lainnya. Keunggulan estetika, daya tahan, dan kemudahan pemeliharaan membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk proyek-proyek pembangunan.
Namun, sebelum Anda memulai proyek pemasangan conblock, langkah awal yang penting adalah menghitung kebutuhan block dengan akurat. Seperti apa langkah-langkah untuk menghitung kebutuhannya?
Cara Menghitung Kebutuhan Paving Block
Dalam menentukan kebutuhan paving block baik untuk pemasangan trotoar, taman, hingga area jalan, penting untuk menghitung secara akurat. Berikut beberapa langkah penting yang harus Anda lakukan dalam menghitung kebutuhan conblock.
Baca Juga: Cara Menghitung Meter Kubik Beton Tepat dan Akurat
1. Pertimbangkan Jenis dan Pola Pemasangan
Langkah pertama, pertimbangkan dahulu jenis jenis conblock yang akan digunakan berdasarkan kebutuhan proyek Anda. Material ini hadir dalam berbagai bentuk, ukuran, dan warna yang dapat disesuaikan dengan desain yang diinginkan.
Sebab, setiap bentuk conblock, pola pemasangannya pun akan berbeda dan dapat mempengaruhi jumlah conblock yang dibutuhkan. Oleh karena itu, penting untuk memilih jenis conblock dan pola pemasangan yang paling sesuai dengan desain dan kebutuhan proyek.
2. Tentukan Luas Area yang Akan Dipasang
Langkah pertama dalam proses ini adalah mengukur luas area yang akan dipasangi conblock. Untuk mendapatkan luas total area, Anda perlu mengukur panjang dan lebar area tersebut secara akurat, lalu mengalikannya untuk memperoleh luas dalam satuan meter persegi (m²).
Jika area yang akan dipasang paving block memiliki bentuk yang tidak teratur, Anda perlu membuat sketsa denah area tersebut. Bagi area tersebut menjadi beberapa bagian berbentuk kotak atau persegi, dan jika ada sisi yang miring, Anda harus mengukur panjang alas dan tinggi untuk menghitung luas segitiga. Setelah seluruh bagian diukur, hitung luas masing-masing bagian dan jumlahkan untuk mendapatkan total luas area.
3. Hitung Jumlah Paving Block
Setelah menentukan jenis dan pola conblock, Anda perlu mengetahui berapa banyak produk yang dibutuhkan untuk setiap meter persegi. Biasanya, informasi ini tersedia dari produsen atau pemasok material konstruksi.
Misalnya, jika jenis paving block yang Anda pilih membutuhkan 44 buah per meter persegi, maka Anda dapat menghitung jumlah total block dengan mengkalikan luas area (dalam m²) dengan jumlah blok yang diperlukan per meter persegi. Rumus perkaliannya seperti berikut ini:
Jumlah block yang dibutuhkan = Luas area (m²) x Jumlah block per m².
4. Tambahkan untuk Cadangan
Selain menghitung kebutuhan dasar, penting juga untuk mempertimbangkan tambahan conblock untuk pemotongan dan cadangan. Hal ini terutama diperlukan jika area yang akan dipasang memiliki bentuk tidak beraturan atau membutuhkan banyak pemotongan di bagian tepi.
Biasanya, tambahan sekitar 3-5% dari jumlah conblock yang telah dihitung sebelumnya cukup untuk mengantisipasi kebutuhan ini. Cadangan ini juga berguna jika terjadi kerusakan atau kehilangan selama proses pemasangan. Rumus perhitungannya seperti ini:
Total conblock = Jumlah conblock x (1 + Persentase tambahan).
Baca Juga: Ketahui Cara Menghitung Kubikasi Container yang Benar Ketahui Cara Menghitung Kubikasi Container yang Benar
5. Hitung Jumlah Abu Batu untuk Pemasangan Paving
Selain menghitung paving block, Anda juga perlu menghitung jumlah abu batu yang akan digunakan sebagai alas dan pengisi nat antara conblock. Umumnya, abu batu digunakan dengan ketebalan 2-3 cm sebagai alas dan tambahan 1-2 cm untuk pengisi nat.
Untuk menghitung kebutuhan abu batu, Anda bisa menghitung perkaliannya dengan luas area conblock. Misalnya, jika luas area adalah 100 m² dan ketebalan abu batu yang digunakan rata-rata 5 cm (0,05 m), maka volume abu batu yang dibutuhkan adalah 5 m³.
6. Konsultasikan dengan Profesional Konstruksi
Jika merasa perlu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan kontraktor profesional atau pabrik conblock yang menyediakan layanan pemasangan. Mereka dapat memberikan masukan yang berharga, memverifikasi perhitungan Anda, serta memberikan saran terkait spesifikasi teknis dan peraturan setempat yang mungkin perlu diperhatikan. Dengan bantuan profesional, Anda bisa memastikan proyek conblock Anda berjalan lancar dan sesuai dengan harapan.
Menghitung kebutuhan conblock secara akurat merupakan langkah penting dalam perencanaan proyek pemasangan conblock. Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa memastikan bahwa Anda memiliki jumlah material yang cukup untuk menyelesaikan proyek dengan sukses. Perhatikan detail seperti jenis conblock, pola pemasangan, serta tambahan untuk pemotongan dan cadangan. Dengan perencanaan yang matang, proyek conblock Anda akan berjalan lancar dan memberikan hasil akhir yang memuaskan.
7. Pilih Armada Truk yang Sesuai dengan Kebutuhan Jumlah Paving Block
Setelah menghitung jumlah conblock yang diperlukan, langkah selanjutnya adalah memilih armada truk yang sesuai untuk pengiriman. Pertimbangkan kapasitas truk dan jumlah perjalanan yang dibutuhkan untuk mengangkut paving block ke lokasi proyek.
Pilih truk dengan kapasitas muatan yang sesuai untuk menghindari pengiriman berulang yang tidak efisien dan memastikan paving block tiba tepat waktu dan dalam kondisi baik. Memilih armada yang tepat akan membantu meminimalkan biaya transportasi dan memperlancar proses pemasangan.
Dengan perencanaan yang matang dan perhitungan yang tepat pemasangan paving block akan berjalan dengan lancar dan efisien. Tidak hanya itu, perhitungan untuk mengangkut material bangunan dapat memudahkan Anda untuk menentukan armada truk yang sesuai kebutuhan.
Bila Anda membutuhkan jasa sewa truk dengan pilihan armada terlengkap, Troben adalah jawabannya. Di Troben, Anda tidak hanya mendapatkan truk dengan kapasitas yang sesuai tetapi juga layanan profesional yang mendukung kelancaran proyek Anda. Segera download aplikasi sewa truk dan pilih jenis truk sesuai keinginan hanya di Troben!
