Home » Seputar Logistik » Satuan Berat : Pengertian, Konversi, dan Alat Ukurnya

Satuan Berat : Pengertian, Konversi, dan Alat Ukurnya

Satuan berat merupakan konsep yang digunakan untuk pengukuran. Satuan berat menjadi konsep penting dalam pengukuran fisik yang digunakan untuk menyatakan besaran massa atau berat suatu benda. 

Mengetahui satuan berat sangat penting dalam berbagai bidang mulai dari bisnis, sains, hingga kehidupan sehari-hari. Artikel ini akan membahas pengertian satuan berat, jenis-jenis satuan yang digunakan di berbagai sistem pengukuran, serta cara konversinya antar satuan. 

Selain itu, kami juga akan membahas berbagai alat ukur berat yang umum digunakan seperti timbangan badan, timbangan digital, hingga neraca yang akan membantu dalam pengukuran dengan akurasi yang tepat.

Pengertian Satuan Berat

Satuan berat merupakan ukuran yang digunakan untuk menyatakan massa atau berat suatu benda. Massa adalah jumlah materi dalam suatu benda, sedangkan berat adalah gaya yang dihasilkan akibat tarikan gravitasi pada benda tersebut. Satuan berat diukur dalam satuan internasional seperti kilogram (kg), gram (g), dan ton (t) yang merupakan bagian dari sistem metrik. 

Di beberapa negara yang menggunakan sistem imperial, satuan berat yang umum digunakan adalah pound (lbs) dan ounce (oz). Satuan pada berat penting dalam berbagai bidang mulai dari perdagangan, ilmiah, hingga industri, untuk memastikan pengukuran yang akurat dalam menentukan jumlah bahan atau barang. 

Baca Juga : Cara Mengetahui Estimasi Pengiriman dengan Mudah

Konversi Satuan Berat

Konversi satuan berat merupakan proses mengubah nilai dari satu satuan berat ke satuan berat lainnya berdasarkan hubungan matematis yang telah ditetapkan. Hal ini sering dilakukan untuk memudahkan pengukuran atau penyajian data dalam berbagai sistem pengukuran, baik sistem metrik maupun sistem imperial.

Dalam sistem metrik, konversi berat biasanya dilakukan antara kilogram (kg), gram (g), dan ton (t). Sebagai contoh:

1 ons  1000 gram 
1 ons  ⅕ pon 
1 ons  0,1 kg
1 ons 1/10 kg
1 pon 5 ons
1 pon ½ kg
1 kg 2 Pon
1 Kwintal  1/10 Ton
1 Kwintal  0,1 Ton 
1 Slug  15.59 kg
1 Stone 6.35 kg
1 Cental  45.35 kg
1 Karat 0.0002 kg

Baca Juga : Rahasia Menghitung Rumus Volume Barang agar Biaya Kirim Lebih Murah!

Alat Ukur Satuan Berat

Untuk mengetahui berapa berat suatu barang, maka bisa dihitung menggunakan alat ukur. Alat ukur satuan berat digunakan untuk mengukur massa atau berat suatu benda. Ada beberapa jenis alat ukur yang digunakan untuk mengetahui berat, dimana masing-masing mempunyai fungsi dan cara kerja yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa jenis alat ukur satuan berat, diantaranya : 

1. Timbangan Badan

Alat ukur yang pertama adalah timbangan badan. Umumnya, timbangan badan digunakan sebagai alat untuk mengukur berat badan seseorang. Timbangan badan ini biasa digunakan di rumah, klinik maupun rumah sakit. 

Timbangan ini bekerja dengan prinsip pegas atau digital yang menunjukkan hasil dalam satuan kilogram atau pound. Timbangan badan dengan pegas mengukur berat dengan cara penurunan jarum, sementara yang digital menunjukkan angka secara langsung di layar.

2. Timbangan Kodok

Jika timbangan badan berfungsi untuk mengukur berat badan manusia, alat ukur yang digunakan untuk menimbang barangi di pasar-pasar tradisional adalah timbangan kodok. 

Timbangan kodok sering digunakan untuk mengukur berat barang-barang dengan ukuran besar atau berat. Alat ini terdiri dari sebuah baki yang digantung pada pengait dan biasanya dilengkapi dengan pemberat atau batu berbagai ukuran seperti 50 gr, 100 gram, 500 gram, sampai dengan 1 kg. Timbangan kodok sering digunakan untuk barang yang tidak dapat diletakkan dengan mudah di atas timbangan biasa seperti buah-buahan atau sayuran di pasar.

3. Timbangan Digital

Timbangan digital merupakan jenis timbangan yang memberikan hasil pengukuran dengan angka yang tampil di layar digital. Timbangan ini lebih akurat dan mudah dibaca dibandingkan timbangan analog seperti timbangan badan atau timbangan kodok. 

Timbangan digital sering digunakan di berbagai bidang, termasuk laboratorium, rumah sakit, dan untuk pengukuran barang di toko atau gudang. Timbangan digital memberikan hasil yang lebih akurat sehingga mudah dioperasikan dan sangat populer di banyak sektor.  

4. Timbangan Gantung

Alat ukur selanjutnya yang bisa digunakan adalah timbangan gantung. Timbangan gantung ini merupakan alat yang digunakan untuk mengukur berat dengan cara menggantungkan benda pada kaitan atau pengait di bagian atas timbangan. 

Timbangan ini banyak digunakan untuk mengukur barang yang lebih besar atau berat yang tidak bisa diletakkan di atas timbangan biasa. Ada dua jenis timbangan gantung yaitu timbangan manual dan digital. Timbangan gantung manual menggunakan jarum penunjuk untuk menunjukkan berat, sedangkan timbangan gantung digital menunjukkan hasilnya dalam angka.

5. Neraca

Neraca merupakan alat ukur berat yang digunakan untuk mengukur massa benda dengan cara membandingkan dengan benda lain yang sudah diketahui massanya. Neraca terdiri dari dua jenis utama yaitu neraca gantung dan neraca pegas. 

Neraca sering digunakan di laboratorium atau dalam bidang ilmiah untuk mengukur berat benda dengan akurasi tinggi. Prinsip kerja neraca adalah keseimbangan antara benda yang diukur dan pemberat yang digunakan sebagai pembanding. Setiap jenis alat ukur memiliki keunggulan dan kegunaannya masing-masing, tergantung pada kebutuhan pengukuran dan tingkat akurasi yang diinginkan.

Demikianlah informasi mengenai satuan berat mulai dari pengertian, konversi, dan alat ukur yang digunakannya. Satuan berat menjadi bagian penting untuk perhitungan berat. Apalagi untuk bisnis yang berhubungan langsung dengan perhitungan berat. Seperti Troben yang menggunakan satuan berat kg sebagai patokan untuk menghitung berat barang.

Troben memberikan keleluasan customer untuk kirim barang besar minimal 10 kg. Kami menghitung berat barang menggunakan timbangan digital sehingga hasilnya lebih akurat.

Pengiriman barang kecil yaitu 10 kg sampai dengan berat mencapai 1 Ton, Troben senantiasa memberikan ongkir yang murah, pemesanan mudah, dan juga keamanan terjamin. Troben jadi pilihan yang tepat untuk bisnis yang akan dikirim barang besar dengan ongkir murah. 

Dengan sistem pelacakan real time, pelanggan bisa melacak lokasi barang langsung hanya dari aplikasi hanya dengan memasukkan nomor resi. Yuk lakukan pengiriman bersama Troben dengan cara pesan layanan Troben Cargo di aplikasi pengiriman barang Troben! Download aplikasi Troben sekarang!

cta-download

Kirim barang min. 10kg dijamin Asuransi dan Termurah se Indonesia.

Cek Ongkir Troben!

Dapatkan tarif kirim barang dengan harga termurah cuman di Troben. Saatnya buktikan sendiri!

Bagikan artikel

Mau tau ide bisnis terkini? Boleh Nanti