Packing pindahan rumah yang tepat merupakan salah satu untuk meningkatkan efisiensi perpindahan dengan cara yang lebih rapi dan teratur. Maka dari itu, penting untuk melakukan packing barang untuk memastikan barang-barang Anda tiba dengan selamat di tempat yang baru.
Meskipun kini banyak penyedia jasa pindahan rumah yang bisa membantu Anda dalam pengemasan barang, namun penting untuk memahami bagaimana tips packing yang tepat pada barang Anda. Mengingat aktivitas ini tentu ada banyak hal yang harus diperhatikan untuk menjaga barang berharga tetap aman.
Table of Contents
Toggle9 Tips Packing Pindahan Rumah dengan Aman
Dalam artikel ini, terdapat 9 tips packing pindahan rumah yang praktis dan mudah diterapkan untuk membantu Anda melewati proses pindahan tanpa repot. Berikut langkah-langkahnya!
Baca Juga: 7 Daftar Peralatan Pindahan Rumah yang Wajib Dimiliki
1. Susun Daftar Barang yang Akan Dibawa
Tips packing pindahan rumah yang penting untuk dilakukan adalah menyiapkan daftar barang terlebih dahulu untuk mengelompokkan barang-barang yang masih berguna dan yang tidak. Daftar ini akan memudahkan proses pengepakan, sekaligus menghemat waktu dan tenaga saat bongkar muat.
Mulailah dengan memilah barang-barang Anda, memisahkan mana yang masih diperlukan, mana yang akan dijual atau disumbangkan, dan mana yang akan dibuang. Tuliskan nama, jumlah, dan ukuran setiap barang yang akan Anda bawa. Pengelompokkan ini tidak hanya membuat proses pengepakan lebih teratur tetapi juga memudahkan Anda saat mencari barang di tempat baru. Jangan lupa memberi label pada setiap kotak atau kemasan agar Anda mudah menemukan barang yang diinginkan ketika tiba di lokasi baru.
2. Persiapkan Berbagai Jenis Wadah untuk Pengemasan
Terdapat berbagai jenis wadah yang sering digunakan saat pindahan rumah yaitu, tas, koper, kontainer, dan kardus. Setiap jenis wadah memiliki sisi keunggulan dan kekurangannya yang perlu Anda pertimbangkan untuk memindahkan barang.
Tas berguna untuk mengemas barang-barang esensial yang perlu diakses segera setelah tiba di tempat baru. Koper, yang praktis dan mudah dibawa, cocok untuk barang kecil dan ringan seperti pakaian, sepatu, dan aksesori, tetapi kurang ideal untuk barang besar atau berat. Kontainer, dengan kapasitas besar, cocok untuk perabot dapur, furniture, dan peralatan elektronik, namun agak sulit dipindahkan karena ukurannya. Sementara itu, kardus, meski rentan rusak, cocok untuk barang sedang dan ringan seperti buku atau dokumen, dan harganya sangat terjangkau.
3. Lindungi Barang dengan Bubble wrap atau Karton
Untuk menjaga barang-barang yang rentan atau mudah pecah tetap aman, bungkuslah terlebih dahulu dengan bubble wrap sebelum mengemasnya ke dalam kardus saat pindahan rumah. Bubble wrap membantu meminimalkan kerusakan selama perjalanan, terutama untuk barang-barang seperti piring dan gelas.
Setiap piring atau barang pecah lainnya sebaiknya dilapisi dengan bubble wrap atau karton tipis sebelum dimasukkan ke dalam kardus. Langkah packing pindahan rumah ini memastikan barang-barang tersebut aman dan terlindungi dari benturan yang bisa terjadi selama proses pindahan.
4. Mulai Kemas Barang Secara Bertahap
Mulailah packing pindahan rumah secara bertahap jauh sebelum hari pindahan untuk menghindari kelelahan dan kepanikan. Dengan memulai lebih awal, Anda bisa menyelesaikan proses pengemasan dengan lebih tenang dan teliti.
Proses ini tidak hanya memberikan kesiapan lebih awal, tetapi juga membantu Anda merasa lebih rileks dan tidak terburu-buru pada hari pindahan. Ketika hari H tiba, Anda bisa berangkat dengan tenang karena semua sudah siap dan rapi.
5. Kemas Barang Sesuai dengan Tempatnya
Pastikan untuk mengemas barang-barang dari satu ruangan ke dalam kardus yang sama, tanpa mencampurkannya dengan barang dari ruangan lain. Misalnya, barang dari kamar tidur jangan dicampur dengan barang dari ruang tamu atau ruang keluarga.
Setelah mengemas barang-barang dari setiap ruangan, tumpuk kardus-kardus tersebut sesuai dengan ruangannya. Ini akan memudahkan Anda saat membongkar packing pindahan rumah di tempat baru karena setiap kardus sudah dikelompokkan berdasarkan ruangannya.
Baca Juga: 13 Tips Pindah Rumah yang Aman dan Praktis
6. Pastikan Kardus Terisi Penuh dan Padat
Sebelum memasukkan barang ke dalam kardus, pastikan kardus yang digunakan kuat dan tidak mudah sobek. Isi kardus hingga penuh, dan jika ada celah kosong, gunakan styrofoam atau kertas koran untuk mengisinya.
Jangan biarkan kardus terisi setengah, karena ini bisa membuat barang-barang di dalamnya mudah terguncang selama perjalanan. Mengisi kardus dengan padat akan mengurangi risiko barang pecah atau rusak.
7. Kemas Perabot Rumah Tangga dengan Hati-Hati
Packing pindahan rumah yang cermat untuk perabot rumah tangga sangat penting untuk melindungi barang-barang selama proses pindahan. Anda bisa mengambil foto susunan kabel elektronik sebelum mencabutnya untuk memudahkan pemasangan kembali di tempat baru.
Simpan dokumen penting dalam display book agar terlindung dari kerusakan. Gunakan material pengemasan khusus untuk barang-barang yang mudah rusak, dan pastikan alat mandi serta barang-barang home care dikelompokkan dalam kantong plastik untuk menghindari tumpah atau pecah.
8. Lindungi Furniture dengan Pengemasan yang Tepat
Mengemas furniture dengan benar adalah kunci untuk memastikan tidak ada kerusakan selama proses pindahan. Gunakan material pengemasan yang sesuai untuk melindungi furniture dari kerusakan. Jika memungkinkan, pisahkan bagian furniture yang bisa dilepas untuk memudahkan pengemasan dan mengurangi risiko kerusakan.
Bersihkan setiap sudut furniture dari debu dan tambahkan bantalan pelindung di sudut-sudutnya. Untuk furniture besar dan berat, lapisi bagian-bagiannya dengan perlindungan tambahan dan pasang stiker peringatan pada barang-barang yang rentan seperti cermin dan kaca.
9. Gunakan Stiker Peringatan
Setelah memasukkan barang ke dalam kardus, beri stiker peringatan pada kardus untuk packing pindahan rumah yang berisi barang-barang pecah belah atau mudah rapuh seperti piring, gelas, atau koleksi kaca. Stiker peringatan ini berguna untuk memberitahukan bahwa isi kardus tersebut perlu penanganan hati-hati.
Selain stiker peringatan, tuliskan juga deskripsi isi kardus dengan spidol, misalnya “barang dapur” atau “barang kamar tidur”. Label ini akan membantu Anda saat membongkar barang-barang di tempat baru, memastikan semuanya diletakkan sesuai dengan ruangannya.
Itu dia beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk packing pindahan rumah secara bertahap dan aman. Untuk menjaga barang tetap aman, Anda juga bisa mengandalkan jasa sewa truk pindahan rumah yang profesional dan terpercaya.
Troben menghadirkan layanan sewa truk yang bisa memenuhi kebutuhan Anda untuk pindahan rumah. Dengan pilihan armada yang lengkap, Anda bisa menggunakan truk pindahan rumah sesuai kebutuhan. Informasi lengkapnya, bisa Anda download aplikasi sewa truk hanya di Troben!