Membeli atau menjual mobil adalah keputusan penting yang melibatkan sejumlah besar uang dan tanggung jawab. Dalam transaksi semacam itu, Surat Perjanjian Jual Beli (SPJB) adalah dokumen hukum yang sangat penting untuk memastikan kedua belah pihak terlindungi dan memahami hak serta kewajiban masing-masing.
Surat ini merupakan dokumen penting yang harus dibuat saat melakukan transaksi jual beli, baik kendaraan beroda empat baru maupun bekas. Surat perjanjian jual beli ini berfungsi untuk melindungi hak & kewajiban kedua belah pihak, yaitu penjual dan pembeli.
Surat perjanjian jual beli biasanya berisi informasi-informasi penting, seperti:
- Identitas penjual & pembeli
- Jenis & spesifikasi kendaraan yang dijual
- Harga
- Cara pembayaran
- Penyerahan
- Jaminan
- Ketentuan lain-lain
Baca juga: 9 Aplikasi Jual Beli Mobil Canggih dan Terbaik di 2024
Pentingnya Surat Perjanjian Jual Beli Mobil
surat perjanjian jual beli kendaraan
Surat perjanjian jual beli kendaraan beroda empat penting untuk dibuat karena memiliki beberapa manfaat, berikut adalah manfaat surat tersebut:
-
Melindungi hak dan kewajiban kedua belah pihak
Surat ini dapat menjadi bukti tertulis yang sah di mata hukum. Hal ini dapat melindungi hak & kewajiban kedua belah pihak, baik penjual maupun pembeli.
-
Mencegah terjadinya sengketa
Surat ini dapat membantu mencegah terjadinya sengketa di kemudian hari. Hal ini karena surat ini sudah mengatur secara jelas hak & kewajiban kedua belah pihak.
-
Mempermudah penyelesaian masalah
Jika terjadi sengketa, surat perjanjian jual beli kendaraan beroda empat dapat menjadi dasar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Baca juga: 6 Cara Membuat Kwitansi Jual Beli Mobil
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan dalam Surat Perjanjian Jual Beli Mobil
surat perjanjian jual beli mobil
Saat membuat surat perjanjian jual beli kendaraan beroda empat, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, antara lain:
-
Identitas penjual dan pembeli
Identitas penjual & pembeli harus dicantumkan secara lengkap, termasuk nama, tempat tanggal lahir, KTP, dan alamat.
-
Jenis dan spesifikasi mobil yang dijual
Informasi terperinci tentang kendaraan beroda empat yang dijual harus dicantumkan dengan jelas dalam surat perjanjian jual beli. Ini mencakup merk, model, tahun pembuatan, nomor mesin, nomor rangka, nomor BPKB, tahun pembuatan, nomor polisi hingga kondisi kendaraan. Pastikan untuk memverifikasi keakuratan informasi ini.
-
Harga mobil
Tentukan harga kendaraan beroda empat & cara pembayaran dengan rinci. Pastikan untuk mencantumkan jumlah yang telah disepakati dan jika terdapat pembayaran cicilan, aturlah jadwal dan jumlah cicilan jelas. Harga kendaraan beroda empat harus dicantumkan secara jelas, baik dalam angka maupun huruf.
Baca juga: 6 Tips Membeli Mobil Baru, Pemula Wajib Mengetahui!
-
Metode pembayaran
Jika Anda ingin beli kendaraan tersebut, maka Anda perlu perhatikan cara pembayaran atau pelunasan, apakah secara tunai, kredit, atau kombinasi keduanya.
-
Penyerahan mobil
Penyerahan kendaraan harus dicantumkan secara jelas, apakah dilakukan saat penandatanganan surat perjanjian jual beli atau di kemudian hari.
-
Jaminan mobil
Jika ada jaminan kendaraan beroda empat, maka hal ini harus dicantumkan secara jelas dalam surat perjanjian jual beli.
-
Prosedur Balik Nama Kendaraan
Sebutkan langkah-langkah & tanggung jawab masing-masing pihak terkait prosedur balik nama kendaraan. Pastikan semua dokumen dan biaya yang diperlukan untuk proses ini juga dicantumkan.
Baca juga: Property Management System Adalah Solusi Bisnis Properti!
-
Ketentuan Pembatalan Perjanjian
Sebutkan ketentuan-ketentuan yang mengatur pembatalan perjanjian, seperti apa yang terjadi jika salah satu pihak tidak memenuhi kewajibannya atau jika terjadi ketidaksepakatan dalam proses transaksi.
-
Kewajiban Pajak dan Bea Balik Nama
Jelaskan dengan jelas kewajiban pembayaran pajak & bea balik nama. Ini termasuk pembagian biaya terkait pajak & bea balik nama kendaraan yang timbul selama proses transaksi.
-
Tanda Tangan dan Persetujuan
Terakhir, pastikan bahwa surat jual beli ini ditandatangani oleh kedua belah pihak sebagai tanda persetujuan terhadap semua ketentuan yang tercantum di dalamnya. Tanda tangan ini menciptakan kesepakatan hukum yang mengikat.
Baca juga: Mengenal Peluang Usaha Keagenan, dari Tips dan Keuntungannya
Demikianlah informasi tentang surat perjanjian jual beli kendaraan beroda empat yang perlu diperhatikan. Dengan menyusun surat perjanjian jual beli yang komprehensif dan jelas, Anda dapat melibatkan diri dalam transaksi yang adil & terlindungi secara hukum. Pastikan untuk berkonsultasi dengan ahli hukum atau notaris untuk memastikan bahwa surat perjanjian jual beli Anda sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku.
Bila Anda berencana menjual kendaraan ke luar kota sehingga perlu melakukan pengiriman kendaraan beroda empat, gunakan jasa pengiriman mobil terpercaya. Troben hadir dengan layanan Troben Carier yang siap membantu pengiriman kendaraan dengan aman. Jasa pengiriman kendaraan beroda empat kami dengan berbagai layanan seperti Door to Door, Port to Port, dan Pool to Pool. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang jasa pengiriman mobil dari Troben silahkan kunjungi laman website kami atau download aplikasi kirim barang Troben!
